Modul Training Kurikulum 2013 Bagi Kepala Sekolah Tahun 2018

 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor  Modul Pelatihan Kurikulum 2013 Bagi Kepala Sekolah Tahun 2018
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 160 Tahun 2014 perihal Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum 2013 menyatakan bahwa satuan pendidikan dasar dan pendidikan menengah sanggup melaksanakan Kurikulum Tahun 2006 paling usang hingga dengan tahun pelajaran 2019/2020. Ketentuan ini memberi kesempatan kepada sekolah untuk melaksanakan persiapan implementasi Kurikulum 2013. Modul Manajemen Implementasi Kurikulum 2013 dikembangkan untuk memfasilitasi persiapan implementasi Kurikulum 2013 dari segi manajerial dan supervisi. Modul ini disusun dengan membuatkan kecakapan kurun 21 dengan mengintegrasikan nilainilai karakter, 4C, dan literasi.

Literasi menjadi sarana siswa dalam mengenal, memahami, dan menerapkan ilmu yang didapatkannya di dingklik sekolah. Literasi juga terkait dengan kehidupan siswa, baik di rumah maupun di lingkungan sekitarnya untuk menumbuhkan kecerdikan pekerti mulia. Keterampilan berbahasa ini merupakan dasar bagi pengembangan melek dalam aneka macam hal. Pencapaian kompetensi akseptor didik diukur melalui penilaian hasil belajar. Penilaian hasil berguru merupakan proses pengumpulan informasi/data perihal capaian berguru akseptor didik. Penilaian tersebut sanggup dilakukan oleh Pendidik, Satuan Pendidikan, dan Pemerintah. Kepala sekolah mengelola pendidik (guru) melaksanakan pemantauan proses, kemajuan belajar, dan perbaikan hasil berguru melalui penugasan dan pengukuran pencapaian satu atau lebih Kompetensi Dasar. Dalam lingkup karakter, penguatan pendidikan huruf (PPK) di Indonesia mengacu pada lima nilai utama, yakni (1) religius (2) nasionalisme, (3) kemandirian, (4) gotong royong, (5) integritas (Kemdikbud, 2016).

Implementasi PPK sanggup dilakukan dengan tiga pendekatan utama, adalah berbasis kelas, berbasis budaya sekolah, dan berbasis masyarakat. Ketiga pendekatan ini saling terkait dan merupakan satu kesatuan yan utuh. Pendekatan ini sanggup membantu satuan pendidikan dalam merancang dan mengimplementasikan kegiatan dan kegiatan PPK.

Modul Manajemen Implementasi Kurikulum 2013 memfasilitasi Saudara untuk bisa merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi kurikulum secara efektif, sehingga sanggup dijadikan panduan bagi guru dalam menerapkan kurikulum untuk membuat proses pembelajaran yang mendidik, beragam, menyenangkan, sehingga sanggup meningkatkan prestasi akseptor didik. Dengan demikian, visi dan misi sekolah sanggup dipahami serta sanggup diwujudkan dalam sikap, prilaku, kebiasaan, kinerja, dan profil sekolah yang mengacu pada tuntutan masyarakat; “Indonesia Baru: Cerdas dan Kompetitif”.

Modul Manajemen Implementasi Kurikulum 2013 terdiri atas tiga bagian. Bagian pertama berisi perihal klarifikasi umum. Bagian kedua perihal Prinsip Penyusunan Kurikulum 2103 yang mencakup li atpik, adalah (1) Analisis Dokumen SKL,KI, KD, IPK, dan Silabus, (2) Pembelajaran Tematik ter padu dan Analisis Materi dalam Buku, (3) Perencanaan, Pelaksanaan, Pengolahan, dan Pelaporan Hasil Belajar, (4) Model-Model Pembelajaran dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, dan (5) Bimbingan Psiko-Edukatif. Bagian ketiga perihal Pengembangan Strategi Penyusunan Kurikulum 2013 yang mencakup dua topik, adalah (1) Strategi Pengelolaan Implementasi Kurikulum 2013 dan (2) Strategi Penyempurnaan Buku KTSP.

UNDUH MODUL PELATIHAN KURIKULUM 2013 BAGI KEPALA SEKOLAH TAHUN 2018 

Untuk lebih jelasnya mengenai Modul Pelatihan Kurikulum 2013 Bagi kepala Sekolah Tahun 2018 bisa Anda unduh DISINI.

0 Response to "Modul Training Kurikulum 2013 Bagi Kepala Sekolah Tahun 2018"

Posting Komentar